Video Iklan Televisi PSA Hiv - Aids

Video Iklan Televisi (Public Service Announcement) dengan tema Hiv - Aids ini merupakan produksi Dinas Kesehatan Provinsi Bali pada tahun 2011. Dikerjakan oleh Bali media communication dan CV. Gede Duta Visual, dimana Sebagai Penulis dan Sutradara adalah Made Suarbawa yang kini mengembangkan jasa video Bali Tersenyum. Sedangkan Putu Sumerta sebagai Team Teknis dan asisten kamera.

Iklan ini menekankan bahwa anak muda berhak atas kebebasan berekspresi, melakukan berbagai aktivitas namun mereka juga harus dibekali dengan pengetahun. Apa dan bagaimana HIV - AIDS terjadi. Selain itu keluarga dan lingkungan hendaknya memberikan kebebasan dan ruang secara bertanggung jawab kepada remaja, serta memberikan contoh yang baik.

Iklan layanan masyarakat

Iklan layanan masyarakat (ILM) tentang HIV & AIDS dapat menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat. tentang bahaya penyakit ini, serta upaya pencegahannya. Beberapa elemen yang perlu dipertimbangkan dalam produksi iklan layanan masyarakat tentang HIV & AIDS adalah:

Sasaran audiens yang tepat harus ditentukan sebelum produksi dimulai. ILM tentang HIV & AIDS dapat ditujukan untuk remaja, dewasa, kelompok risiko tertentu (seperti orang dengan perilaku seksual yang tidak aman, pengguna narkoba suntik, dan lain-lain), atau masyarakat umum.

Pesan yang ingin disampaikan harus jelas dan mudah dipahami oleh audiens. Pesan yang tepat dapat mencakup informasi tentang bagaimana HIV & AIDS menyebar, cara mencegah penularannya, serta pentingnya pengujian HIV untuk mengetahui status kesehatan dan upaya untuk mengurangi stigmatisasi terhadap orang dengan HIV.

Gaya produksi yang digunakan harus menarik perhatian audiens dan mudah diingat. Gaya produksi dapat bervariasi, mulai dari narasi atau skenario yang menggugah emosi, hingga animasi atau efek visual yang kreatif.

Penting untuk mempertimbangkan sumber daya yang tersedia untuk produksi iklan layanan masyarakat tentang HIV & AIDS. Sumber daya ini meliputi anggaran, lokasi, talenta, dan lain-lain. Dengan mempertimbangkan sumber daya yang tersedia, tim produksi dapat menghasilkan iklan yang efektif tanpa harus melebihi batas anggaran atau mengorbankan kualitas produksi.

Evaluasi dan pengukuran efektivitas iklan sangat penting untuk memastikan pesan yang disampaikan efektif dan berhasil meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang HIV & AIDS. Dengan melakukan evaluasi dan pengukuran efektivitas, tim produksi dapat memperbaiki dan meningkatkan iklan yang dibuat untuk kampanye selanjutnya.

Proses produksi Video iklan televisi

  1. Briefing Menemukan Ide
    Tahap ini dimulai dengan pertemuan antara klien (pemilik produk atau layanan yang akan diiklankan) dengan tim produksi iklan. Pada tahap ini, klien akan memberikan brief mengenai produk atau layanan yang akan diiklankan, sasaran pasar, pesan yang ingin disampaikan, dan anggaran yang tersedia.
  2. Konsep dan pengembangan Ide Iklan
    Setelah briefing, tim produksi iklan akan mulai mengembangkan konsep iklan. Konsep ini akan berdasarkan pada brief klien dan riset pasar yang telah dilakukan oleh tim. Tahap ini melibatkan penulisan naskah, penentuan visual, dan perencanaan lokasi syuting.
  3. Pra-produksi Video Iklan
    Pada tahap ini, tim produksi iklan akan mengatur segala persiapan sebelum syuting dimulai. Persiapan ini meliputi casting (pemilihan model atau talenta), pengadaan lokasi, peralatan dan properti, perencanaan jadwal syuting, dan lain-lain.
  4. Produksi Video Iklan Televisi
    Pada tahap ini, tim produksi iklan akan melakukan pengambilan gambar di lokasi yang telah ditentukan. Pada tahap ini, seluruh elemen yang telah disiapkan pada tahap pra-produksi akan diimplementasikan.
  5. Pasca-produksi Iklan Televisi
    Setelah syuting selesai, tim produksi iklan akan memproses dan mengedit rekaman menjadi iklan televisi yang siap tayang. Proses editing meliputi penyuntingan gambar dan audio, penambahan efek visual atau animasi, dan penyelesaian musik atau suara latar.
  6. Penyebaran dan tayangan Iklan
    Setelah iklan selesai diproduksi, tahap terakhir adalah penyebaran dan tayang iklan di stasiun televisi yang telah ditentukan. Pada tahap ini, tim produksi iklan akan berkoordinasi dengan stasiun televisi untuk menentukan jadwal tayang iklan, serta melakukan pembelian slot iklan.