Pantai Sanur Bali, Perpaduan Wisata Klasik dan Kontemporer

Pantai Sanur merupakan kawasan wisata Bali dengan suasana yang tenang dan nyaman untuk bersantai. Terletak di sisi timur kota Denpasar, sehingga kita dapat menikmati matahari terbit yang indah. Pantai dengan pasir putih yang eksotik, pohon-pohon yang rindang membuat kita bisa menikmati kesejukan angin. Dengn duduk-duduk sambil menikmati hidangan kaki lima adalah salah satu cara menikmati Sanur. Ada jagung bakar, sate ikan, bubur Bali atau lumpia yang banyak dijajakan di sepanjang pantai.

Sebagai desa nelayan dan juga titik penyebrangan ke pulau Nusa Penida, pesonanya masih bertahan dengan karakteristik dan nuansa yang tenang dapat terus menarik pengunjung untuk kembali datang, di mana sebagian besar berasal dari Eropa.

Pantai Sanur Bali Beach Memancing di Pantai Sanur

Pantai sanur memiliki karakter yang berbeda jika dibandingkan dengan pantai di selatan Bali. Seperti Kuta atau Seminyak, yang menjadi surga bagi para peselancar. Ombak pantai sanur yang cukup tenang, meberikan kita kesempatan untuk menikmati aktivitas bersama keluarga. Aktivitas yang banyak ditawarkan untuk wisatawan di antaranya; tour dengan sepeda di sepanjang pantai, tour dengan perahu nelayan, memancing, bermain kano, snorkeling, sea walker hingga diving.

Industri Pariwisata Pantai Sanur

Industri pariwisata pantai Sanur dimulai sekitar tahun 1950an, dengan berdirinya Hotel Segara Beach oleh pionir pariwisata Bali Ida Bagus Kompiang. Dimana suasana pantai Sanur saat itu masih diliputi semak belukar, tanpa listrik dan infrastruktur lainnya sebagaimana yang kita saksikan saat ini.

Pantai Sanur Bali Beach Hotel Bali Beach Hotel yang diresmikan tahun 1966

Jika ingin napak tilas nuansa pariwisata sanur, kita bisa melihat bangunan monumental berlantai sepuluh, milik Bali Beach Hotel atau saat ini bernama Inna Grand Bali Beach. Pemerintah Soekarno saat itu mengakuisisi Hotel Segara Beach dan mulai mengembangkan pembangunan hotel baru. Pada tahun 1966 hotel baru tersebut kemudian diresmikan dan dikenal sebagai Bali Beach Hotel.

Hotel lain yang masih menyimpan sejarah panjang perkembangan wisata Sanur adalah hotel Tandjung Sari. Hotel Tandjung Sari dirintis sekitar tahun 1962 – 1963. Tandjung Sari Hotel masih mempertahankan nuansa tahun 60an pada setiap bungalownya hingga saat ini.

Pantai Sanur Bali Beach Perahu Nelayan yang siap mengantar wisatawan tour.

Bersama bergeraknya waktu, Pantai Sanur semakin terkenal dan mendorong pertumbuhan industri pariwisatanya. Perpaduan beragam restoran, toko-toko souvenir, bar dan berbagai tempat wisata yang inovatif dan modern menghiasinya saat ini. Namun demikian, Sanur tetap dikenal karena suasananya yang santai. Kehidupan masyarakat yang masih mempertahankan kekayaannya dalam seni dan budaya, menjadikannya sebagai tujuan ideal untuk menikmati nuansa klasik dan kontemporer.

Mipmap id

Jurnalisme warga (Citizen journalism) | foto, video, film, creative-writing, esai dan fiksi. Ayo tulislah ceritamu! dan bagikan.