Sedang Isolasi Mandiri? Cek Daftar Dokter Yang Bisa Berikan Konsultasi Gratis!

Sedang Isolasi Mandiri? Cek Daftar Dokter Yang Bisa Berikan Konsultasi Gratis!

Adanya varian Delta Covid-19 menyebabkan lonjakan kasus yang sangat signifikan. Penyebabnya antara lain karena varian Delta mampu menularkan virus lebih cepat dibandingkan varian lainnya.

Dilansir dari covid19.go.id, pada Sabtu (17/07) sebanyak 51.952 orang telah terkonfirmasi positif Covid.-19. Hal tersebut tentu saja menyebabkan pengaruh terhadap tingginya tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit (BOR). Karena keterbatasan tersebut, banyak rumah sakit yang menganjurkan pasien tanpa gejala atau gejala ringan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.

Pemerintah sempat mengadakan program telemedis untuk pasien isoman bekerja sama dengan beberapa platform seperti Halodoc, YesDok, Alodokter, Klik Dokter, SehatQ, Good Doctor, Klinikgo, Link Sehat, Milvik, Prosehat dan Getwell. Namun sayang, program tersebut masih terbatas di wilayah Jabodetabek saja.

Didasari hal tersebut, banyak dokter yang kemudian tergerak hatinya untuk ikut membantu masyarakat dalam menanggulangi pandemi Covid-19 ini.

Berawal dari seorang dokter yang betugas di divisi perinatologi, Departemen Kesehatan Anak RSUP Dr. Sardjito, yaitu Dr. Riyo Pungki Irawan memberikan konsultasi gratis kepada masyarakat yang menjalani isolasi mandiri melalui media sosial twitter.

“Buat temen-temen yang isoman atau akan isoman, kalau butuh konsultasi medis, monggo bisa telemedicine ke wa personal saya. Inshaallah, saya bantu semampu saya,” ujarnya di media sosial.

Ia menambahkan, "Nama: Riyo Pungki Irawan, saya Dokter. Bisa cek di website KKI. Boleh disebar bagi yang membutuhkan.”

Namun ia merasa tidak mampu jika melakukan hal tersebut sendirian. Akhirnya ia mengajak rekan-rekan seprofesi untuk ikut serta dalam memberikan telemedicine kepada para pasien isoman.

Awalnya  jumlah dokter yang menjadi relawan terbatas. Namun saat ini semakin banyak dokter yang akhirnya ikut serta menjadi relawan.

“Jumlah relawan bertambah, ini daftar terbarunya. Nama saya tidak tercantum di poster namun saya tergabung dengan grup koordinasinya.” ujar Dr. Marsa. Dr. Marsa merupakan salah satu dokter yang ikut bergabung menjadi relawan dan bersedia memberikan konsultasi melalui pesan langsung di media social twitternya @planetmars_.

Selain itu tidak ada persyaratan khusus untuk mengikuti telemedicine yang diadakan oleh para relawan dokter.

Daftar Dokter Yang Menjadi Relawan

dr. Abed Nego O Sebayang
Instagram @abednego_okthara
Sabtu – Minggu, Pukul 19.00 – 20.00

dr. Ade Saputri
WA 081359175823
Sabtu – Minggu, Pukul 16.00 – 18.00

dr. Andina Dewanty
Telegram @dinahopesfor
Kamis dan Sabtu, Pukul 16.00 – 18.00

dr. Conroy Surya W
Telegram @conroysurya
Senin – Jumat, Pukul 18.00 – 20.00

dr. Daniel Sutanto
WA 085158006796
Senin – Jumat, Pukul 18.00 – 20.00

dr. Noverian Yoshua
Telegram @kayumanis6
Senin dan Jumat, Pukul 17.00 – 20.00

dr. Dara A. Maharani
Telegram @daramaharani
Selasa dan Rabu, Pukul 12.00 – 14.00

dr. Darlene Bahri
WA 085893026295
Rabu dan Jumat, Pukul 17.00 – 20.00

dr. Desy Is
Telegram @desyisi
Jumat – Minggu, Pukul 19.00 – 22.00

dr. Dhiya Khoirunnisa
Line @dkhoirunnisa
Senin – Kamis, Pukul 15.00 – 17.00

dr. Dixon Hovin
WA 085972731970
Senin – Jumat, Pukul 18.00 – 20.00

dr. Evans Suryani
Telegram @evansevansevans
Senin – Jumat , Pukul 17.00 – 20.00

dr. Flora Asri Wardianti
Telegram @floraacii
Senin – Jumat , Pukul 13.00 – 15.00

dr. Fortunia Mona Eviani
Telegram @fortuniamona
Senin – Kamis , Pukul 19.00 – 21.00

dr. Habibah
Telegram @habbaisma
Senin – Kamis , Pukul 17.00 – 20.00

dr. Jennifer Tiosanna
WA 087888521485
Rabu – Jumat , Pukul 13.00 - 15.00

dr. Yanty
Twitter @medicalsherry
Senin – Kamis, Sabtu , Pukul 09.00 - 21.00

dr. Kevin Darmawan
WA 085325293483
Senin – Kamis, Pukul 16.00 – 20.00
Jumat - Minggu , Pukul 18.00 - 21.00

dr. Michael Aaron Romulo
WA 08112555698
Senin – Jumat , Pukul 18.00 – 20.00

dr. Nadia Kemalasari
WA 082267401050
Senin – Jumat , Pukul 13.00 – 20.00

dr. Natalia Stefanie
WA 085922803423
Rabu – Jumat , Pukul 17.00 – 21.00

dr. Natasha
Instagram @natashasutedja
Setiap hari, Pukul 20.00- 22.00

dr. Rangga Ferdyennizar
WA 081912320936
Twitter @hotcm2shot
Jumat- Senin , Pukul 08.00 – 12.00

dr. Ririn Enggy Y
WA 082134690484
Senin, Rabu, Sabtu , Pukul 08.00 – 09.00, 16.00 – 17.30

dr. Riyan Adiputra
WA 082137308818
Senin – Jumat , Pukul 13.00 - 17.00

dr. Riyo Pungki Irawan
WA 081902835039
Senin – Kamis, Pukul 07.00 – 08.00

dr. Rizki Marfira
Telegram @dokter_kiki
Senin – Rabu, Pukul 08.00 – 12.00

dr. Ade Dhani Nuraini
Telegram @ade_dhani
Kamis dan Jumat , Pukul 08.00 – 12.00, 17.00 – 20.00

dr. Evans Suryani
Telegram @evansevansevans
Senin – Jumat , Pukul 17.00 – 20.00

dr. Shinta Anggia Prawesti
WA 082182560223
Senin – Kamis, Pukul 13,00 – 20.00

dr. Valeria Injilita
Telegram @injilitavaleria
Selasa, Kamis, Sabtu, Minggu, Pukul 20.00 – 21.00, 10.00 – 12.00

dr. Wafa Luthfiananda
Telegram @luthfiawafa
Senin – Rabu, Pukul 19.00 – 21.00

dr. Widyan Putra A
Telegram @anantawikrama27
Selasa dan Kamis , Pukul 19.00 – 21.00, 17.00 – 19.00

Dr. dr. Febri Endra Budi S, M.Kes.
WA 08123216803
Setiap hari, Pukul 09.00 – 21.00

Dr. Stella Adevita
Telegram @stelladevita
Senin, Rabu dan Jumat Pukul 18.00 – 20.00

Ketentuan Yang Ditetapkan

Pertama, para dokter hanya menerima konsultasi dalam bentuk chat. Tidak menerima telepon atau video call kecuali atas permintaan dokter. Mengingat konsultasi ini dilakukan secara sukarela maka konsultasi dilakukan di luar jam kerja dokter.

Kedua, dokter tidak menerima penulisan resep antibiotik, antiparasit, dan antivirus.

Ketiga, dokter tidak mencarikan ambulans, rumah sakit, atau tes swab gratis.

Keempat, dokter tidak memberikan atau mengirimkan obat gratis, dan hanya memberikan konsultasi.

Terakhir, harap menghubungi relawan dokter di atas sesuai dengan waktu konsultasi yang telah ditentukan.

“Dengan adanya telemedis ini, saya pribadi berharap agar pasien Covid-19 yang terpaksa harus isolasi mandiri bisa tetap mendapatkan saran dari dokter, dan juga saya harap gerakan ini bisa membantu meringankan beban rekan – rekan tenaga kesehatan yang sedang berjuang membantu di puskesmas dan rumah sakit” ujar Dr. Marsa.

 

Chika Rema Juliana

Biasa dipanggil Chika, lahir di Bogor pada 7 Juli 1998. Saat ini masih aktif bekerja sebagai Pramugari dan merupakan salah satu mahasiswa di London School of Public Relation.